Labuan Bajo, KN – Anggota DPRD NTT Yeni Veronika mengatakan, anggaran untuk pembangunan daerah sudah direfocusing untuk penanganan Covid-19. Namun pelaksanaan vaksinasi untuk menekan angka penyebaran Covid-19 belum berjalan maksimal.
“Pelaksanaan vaksinasi selama ini belum maksimal. Dan masih membutuhkan perhatian banyak pihak, salah satunya dari kami, Partai Amanat Nasional (PAN),” ujar Yeni Veronika saat meninjau proses vaksinasi di Desa Liang Sola, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, Senin 20 Desember 2021.
Menurutnya, Partai PAN memberikan perhatian serius agar proses vaksinasi segera dituntaskan, sehingga masyarakat memiliki daya tahan atau imunitas tubuh yang bagus untuk menghadapi ancaman pandemi Covid-19.
Ia menerangkan, jika proses vaksinasi sudah dilaksanakan secara baik hingga ke pelosok-pelosok desa yang tersebar di Provinsi NTT, maka tidak menutup kemungkinan bahwa, kedepannya, pandemi Covid ini tidak lagi berdampak pada refocusing anggaran, baik APBN, APBD I dan APBD II.
“Sehingga Partai PAN memberikan perhatian serius, supaya proses vaksinasi ini bisa tuntas. Agar program kerja maupun bantuan yang dialokasikan untuk masyarakat bisa terpenuhi. Baik alokasi anggaran APBD I, APBD II, dan APBN,” jelasnya.
Yeni Veronika menjaskan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai PAN sendiri telah mengalokasi 10 ribu dosisi vaksin untuk masyarakat NTT. Salah satunya Kabupaten Manggarai Barat, yang mendapat jatah 1.000 dosis vaksin.
“Itulah bentuk perhatian Partai PAN membantu pemerintah untuk menyelesaikan vaksinasi bagi masyarakat,” tandasnya.
Kepala Desa Liang Sola, Adrianus Hasri, mengapresiasi kegiatan vaksinasi yang di inisiasi Partai PAN untuk membantu masyarakat. Menurutnya, program vaksinasi yang dilaksanakan PAN adalah bentuk perhatian untuk mendukung pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Sebagai kepala wilayah di Desa Liang Sola, saya mengapresiasi setinggi-tingginya buat PAN untuk kegiatan hari ini. Karena ini merupakan kerinduan masyarakat untuk menuju desa sehat, Indonesia pulih. Dan ini benar-benar terjadi,” ungkapnya.
Ia menerangkan, koordinasi baik yang dibangun oleh partai politik maupun stakeholder lain di lingkungan pemerintah benar-benar mewujudkan Indonesia pulih, melalui proses vakinasi yang digelar partai PAN di Desa Liang Sola.
“Melalui koordinasi yang baik di tingkat partai maupun pelaksana di lapangan, dalam hal ini PKM Wae Nakeng dengan 350 warga dapat divaksin dengan baik, dan masyarakat sangat antusias menerima giat vaksin itu,” jelasnya.
Adrianus menambahkan, presentasi vaksin di Desa Liang Sola kini telah mencapai 100 persen. Karena ratusan masyarakat yang belum sempat divaksin, sudah diakomodir untuk divaksin. “Dari total 1569 jiwa, usia 18-70 tahun mencapai 579 orang,” jelasnya.
Alfons Sene, salah satu warga Desa Liang Sola, mengucapkan terima kasih kepada Partai Amanat Nasonal (PAN) karena sudah melakukan vaksin bagi 350 masyarakat desa.
Partai PAN diharapkan tidak hanya berkecimpung di dunia politik, namun harus membngun relasi yang baik dengan masyarakat, dan melihat semua keluh kesah masyarakat untuk segera ditindaklajuti.
“Dan koordinasi yang dilakukan hari ini merupakan salah satu bantuk kepedulian partai politik sebagai jembatan untuk kesejahteraan masyarakat umum,” pungkasnya. (*)