Sentuhan Kasih Yeni Veronika bagi Anak Penyandang Disabilitas di Matim

Sumbangan kursi roda dari anggota DPRD NTT, Yeni Veronika kepada Yohanes, anak penyandang disabilitas di Manggarai Timur / Foto: Yhono Hande

Ruteng, KN – Yohanes Devilje Jala (8) seorang anak asal Desa Benteng Pau Kecamatan Elar Selatan, Kabupaten Manggarai Timur, NTT mengalami cacat lumpuh atau cacat fisik dan tidak bisa berbicara sejak ia dilahirkan pada 2013 lalu.

Ia merupakan anak sulung dari buah cinta Ayah Vinsensius Jala (29) dan Ibu Roswita Nelci Nggoweng (28). Yohanes juga merupakan anak sulung dari tiga bersaudara. Yang kedua meninggal dunia di usia 6 bulan. Sedangkan yang bungsu berusia sembilan hari.

Hingga saat ini Yohanes tinggal bersama orang tuanya di sebuah gubuk reyot kecil yang berukuran 4×4 meter, yang hanya berdinding bambu juga terlihat kian lapuk, serta berlantaikan tanah.

Orang tuanya bekerja sebagai petani. Hasil pertanian yang mereka miliki sangat sedikit bahkan tidak bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari mereka.

Kesehariannya, Yohanes hanya bisa duduk dan hanya bisa merangkak mengunakan pantatnya jika hendak berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya di dalam rumah.

Vinsensius Jala mengisahkan, anaknya lahir pada tahun 2013 lalu, tepatnya jam 11 malam. Menurutnya, saat itu tubuh Yohanes terlihat kaku sejak lahir.

“Sekarang sudah 8 tahun. Setelah itu, saat dia berusia 1 tahun 8 bulan kami sudah tahu pasti, bahwa dia memang tidak bisa jalan. Kami tidak bisa menghantar dia ke rumah sakit, karena BPJS tidak ada,” ungkap Ayahanda Yohanes Kepada Koranntt.com sambil mengusap air matanya.

Keluarga Yohanes sempat menginginkan untuk membeli kursi roda, namun mengalami kendala biaya yang tak cukup sehingga keinginan itu belum tercapai.

“Selama ini kami memiliki kerinduan besar membeli kursi roda untuk Yohanes. Tiga tahun lalu, kami ke Ruteng untuk membeli kursi roda, sampai di sana kita tanya kursi rodanya ternyata Rp1.700.000. Lantaran uang yang dipersiapkan waktu itu hanya satu juta, jadi uangnya kurang sehingga kami tidak membeli kursi itu,” jelasnya kepada wartawan, belum lama ini.

Ia menjelaskan, kondisi yohanes sangat memprihatinkan, karena tangan dan kaki anaknya agak kaku, sehingga sangat kesulitan untuk bergerak.

“Untuk makan dan minum kita, harus suap dia. Bahkan untuk mandi, buang air besar dan kecil pun harus dibantu secara bergantian saya dan istri saya,” kisah ayahanda Yohanes itu.

BACA JUGA:  Diduga Setubuhi Anak di Bawah Umur, Sopir di Manggarai Diamankan Polisi

Sentuhan Kasih Yeni Veronika

Doa yang dipanjatkan oleh Yohanes dan keluarganya akhirnya berbuah manis. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dari Fraksi PAN, Yeni Veronika bertandang ke rumah keluarga Vinsensius Jala, sekaligus memberikan bantuan kursi roda kepada Yohanes D. Jala sebagai penyandang disabilitas pada Minggu, 8 Agutus 2021.

Kunjungan dari anggota Komisi V DPRD NTT tersebut, merupakan bentuk respon terhadap informasi permohonan bantuan kursi roda, melalui kanal pemberitaan Media Online.

Usai mendapatkan dan membaca informasi tersebut, Srikandi PAN NTT itu terketuk pintu hatinya, untuk memberikan kursi roda untuk Yohanes.

“Satu sisi, ini merupakan bantuan pribadi saya, kemudian yang kedua, Sebagai seorang ibu, hati saya tergerak saat membaca berita. Setelah itu saya kemudian berembuk dengan empat anak saya. Ternyata mereka sangat setuju untuk beri kursi roda,” ungkap Yeni kepada Koranntt.com usai memberikan kursi Roda untuk Yohanes.

“Saya sangat beruntung bisa menyerahkan kursi roda ini kepada Yohanes. Saya tahu bahwa kursi roda ini merupakan keberuntungan bagi anak Yohanes dan Tuhan menitipkan itu melalui saya untuk diserahkan kepada anak Yohanes,” ungkap Sirikandi PAN yang berhati mulia itu.

Tidak hanya itu, ia juga berpesan agar kursi roda yang telah diberikan itu dapat dimanfaatkan dengan baik.

“Hari ini juga saya datang untuk menyerahkan kursi roda. Saya berharap kursi ini bisa membantu anak Yohanes,” harapnya.

Usai diberikan kursi roda tersebut media ini juga kembali meminta tanggapan dari ayahanda Yohanes terkait bantuan yang diberikan oleh Anggota DPRD NTT tersebut.

Ayahanda Yohanes mengucapkan terima kasih kepada Yeni Veronika atas bantuan yang telah diberikannya.

“Saya berharap Yang Maha Kuasa bisa melihat jasa dari ibu Yeni Veronika ini. Karena terus terang, kami tidak bisa membalas jasa baiknya dia. Hanya kepada yang kuasa saja kami serahkan semua ini,” ucap Vinsensius. (*)