Sikka  

Dihantam Gelombang, Kapal Jangkar Samudra Alami Mati Mesin di Pulau Babi Maumere

KM. Jangkar Samudera berlayar dari Larantuka hendak ke Maumere.

Tim SAR Maumere bergerak melakukan penyelamatan penumpang. (Foto: Dok. Tim SAR)

Maumere, KN – Kapal Jangkar Samudra bermuatan 26 penumpang dikabarkan mengalami mati mesin di perairan Pulau Babi, Maumere, Kabupaten Sikka, Sabtu 25 Februari 2023 sekira pukul 21:50 WITA.

Kepala Kantor SAR Maumere Mexianus Bekabel mengatakan, KM Jangkar Samudera berlayar dari Larantuka ke Maumere. Namun di tengah perjalanan kapal mengalami mati mesin di Pulau Babi Maumere, dikarenakan terkena hantaman ombak.

“Kapal mengalami mati mesin di perairan Pulau Babi Maumere pada koordinat   8° 8’22.50″S – 122°28’13.50″E dengan radial 29,46° dan jarak 32,97 Nm dari pelabuhan Wuring Maumere,” kata Mexianus Bekabel kepada wartawan.

BACA JUGA:  Kadis PKO Sikka Janji Kawal Ketat DAK Rp1,075 Miliar di SDI Uwa Palue

Ia menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi potensi SAR seperti Lanal Maumere, KSOP Maumere, Polairud Maumere, dan KP3L Maumere untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan.

“Pada pukul 23:40 Diberangkatkan 1 Tim Rescue Kansar Maumere berjumlah 5 orang, Crew ABK KN SAR Puntadewa 250 berjumlah 15 orang, dan unsur potensi SAR lainnya dengan menggunakan kapal KN SAR Puntadewa 250 guna melaksanakan operasi SAR,” ungkapnya.

Saat ini, tim SAR dalam perjalanan menuju lokasi kejadian untuk melakukan operasi penyelamatan penumpang. (*)