Bisnis  

Transformasi Layanan Digital, Bank NTT Hadirkan e-Money di Waterfront City

Terbaru, Bank NTT bersama Bank DKI bekerja sama untuk menciptakan layanan digital dalam bentuk e-Money atau uang elektronik di Waterfront City Labuan Bajo.

Dirut Bank NTT Harry Alexander Riwu Kaho menyampaikan keterangan Pers kepada wartawan di Kantor Pusat Bank NTT (Foto: Humas Bank NTT)

Kupang, KN – PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur terus melakukan inovasi dan transformasi layanan digital di semua sektor.

Terbaru, Bank NTT bersama Bank DKI bekerja sama untuk menciptakan layanan digital dalam bentuk e-Money atau uang elektronik di Waterfront City Labuan Bajo.

“Jadi pembayaran berbasis uang elektronik bisa dilakukan di Waterfront City. Bisa top up melalui B Pung Mobile, ataupun kanal-kanal pembayaran milik Bank NTT,” kata Direktur Utama Bank NTT Harry Alexander Riwu Kaho di sela-sela perayaan HUT ke-60 Bank NTT, Minggu 17 Juli 2022.

Sementara itu, Komisaris Utama Bank NTT Juvenile Djojana mengatakan, Bank NTT adalah sponsor utama pengelolaan Waterfront City di Labuan Bajo.

“Seluruh transaksi pembayaran, logo-logo dan produk di Waterfront City menggunakan Bank NTT,” kata Juvenile kepada wartawan.

Ia juga memastikan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Bank DKI untuk salah satu projectnya adalah penerapan e-Money di Waterfront City.

BACA JUGA:  Valentine Day, Bank NTT Berbagi Kasih Bersama Baduta Stunting di Puskesmas Oepoi

“Nanti kita akan co branding. Kita nggak bisa jalan sendiri. Kita harus co branding. Terlalu mahal kalau sendiri. Nanti kita lihat beberapa hal yang kita co branding dengan bank Himbara dan Bank DKI. Tetapi beberapa kita jalan sendiri,” sambungnya.

Juvenile Djojana yang juga adalah Ketua PHRI NTT ini menegaskan, ke depan, produk-produk UMKM di NTT wajib digunakan oleh hotel-hotel besar di Labuan Bajo dan di NTT pada umumnya.

Jika tidak, maka mereka tidak diperbolehkan menerima tamu dari luar saat even besar diadakan di NTT.

“Nantinya jika ada even besar di NTT, hanya hotel-hotel yang menggunakan produk UMKM boleh menerima tamu dari luar,” tegas Juvenile Djojana. (*)