Grab, Emtek dan Bukalapak Launching Program Kota Masa Depan di Kupang

Launching program Kota Masa Depan di Kupang / Foto: Dok. Pkp_Kota Kupang

Kupang, KN – Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man hadir dalam peluncuran Kolaborasi Nyata Untuk Masa Depan (Kota Masa Depan) yang digagas oleh Grab, Emtek dan Bukalapak pada Kamis 14 Oktober 2021 bertempat di halaman kantor PMI Kota Kupang.

Kegiatan ini merupakan sebuah program akselerator ekstensif yang menargetkan UMKM di kota-kota kecil di seluruh Indonesia yang berfokus pada tiga prioritas yakni, vaksinasi, adopsi platform digital (aplikasi grab dan bukalapak) dan pemberdayaan UMKM melalui pendampingan untuk pengembangan usaha melalui teknologi digital.

Dilansir dari Siaran Pers yang diterima media ini, Kota Kupang merupakan kota pertama dimulainya kegiatan tersebut. Salah satu prioritas kegiatan yang dilaksanakan adalah vaksinasi bagi masyarakat bekerja sama dengan PMI Kota Kupang.

Wawali dalam sambutannya mengapresiasi Grab dan PMI Kota Kupang yang saling berkoordinasi dengan baik dalam menyelenggarakan kegiatan ini.

Menurutnya tujuan mulia kegiatan vaksinasi adalah agar semua masyarakat dapat memperoleh kesehatan yang layak, karena dalam membangun Kota Masa Depan kesehatan merupakan sebuah syarat mutlak di tengah pandemi Covid-19.

Lebih lanjut Wawali mengatakan dalam membangun sebuah Kota Masa Depan saat ini teknologi memiliki peranan penting. Dalam artian teknologi membuat segala hal menjadi lebih hidup dan semakin mudah. Grab, Emtek dan Bukalapak merupakan bagian dari teknologi digital yang banyak memberikan kemudahan bagi para pengguna khususnya di Kota Kupang.

Terkait masalah kesehatan, sesuai data terakhir yang diterima sudah 80% masyarakat Kota Kupang yang melakukan vaksinasi dosis pertama. Hal ini perlu diapresiasi mengingat target minimal vaksinasi telah tercapai sehingga dengan adanya kegiatan vaksinasi dapat mencapai Herd Immunity bagi masyarakat Kota Kupang.

“Saya sangat berbangga kepada warga Kota Kupang  yang dengan kesadaran mau mengikuti program vaksinasi yang tengah digencarkan. Hal ini karena keinginan bapak, ibu dan keluarga menjadi sehat dan saya berharap juga pada bulan desember nanti memjelang hari raya Natal dan Tahun Baru sudah lebih dari 70% masyarakat Kota Kupang menerima vaksin dosis kedua untuk membentuk Herd Immunity,” ungkap Wawali.

Wawali menyampaikan terima kasih kepada Grab yang telah menginisiasi kegiatan ini dan berharap terus melakukan karya-karya yang bermanfaat bagi masyarakat. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada PMI Kota Kupang yang terus melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan baik melalui donor darah maupun vaksinasi di masa pandemi covid 19 saat ini.

BACA JUGA:  AKD Terbentuk, Yohanes De Rosari Ketua Komisi III DPRD NTT

Sementara itu Direktur Grab Indonesia Timur, Halim Wijaya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Kupang dalam hal ini kepada Bapak Wakil Walikota Kupang, dr. Hermanus Man yang sudah mendukung penyelenggaraan acara vaksinasi UMKM sebagai bagian dari Program Kota Masa Depan.

Ucapan terima kasih juga diberikan kepada seluruh tenaga kesehatan yang sudah turun tangan serta para pengurus Palang Merah Indonesia yang turut menjadi garda terdepan dalam program vaksinasi ini.

Menurut Halim, Kota Kupang memiliki potensi ekonomi daerah yang cukup besar; memiliki lebih dari 40.000 UMKM dengan produk unggulan yang sangat beragam, mulai dari kuliner, hingga kerajinan tangan berkualitas.

“Kami menyadari kesehatan dan digitalisasi adalah pondasi ekonomi dan masyarakat, untuk itu Grab, Emtek dan Bukalapak memulai program Kota Masa Depan dengan vaksinasi UMKM, karena jika UMKM sehat, tentu bisnisnya juga akan kuat,” ungkap Halim

Disampaikannya kesenjangan pengetahuan dan akses digital terhadap UMKM di kota-kota kecil menjadi tantangan besar bagi UMKM untuk bertahan dan meningkatkan usaha.

Oleh karena itu, perlu pendukung terutama dari teknologi untuk mendorong percepatan transformasi digital UMKM terutama di kota-kota kecil dan menciptakan lebih banyak peluang pendapatan bagi jutaan wirausahawan, melalui program ekstensif yaitu  adopsi platform digital di mana tim hadir langsung ke pasar-pasar tradisional, mengajak dan melakukan pendampingan ke para pedagang atau UMKM untuk onboarding ke aplikasi Grab dan Bukalapak.

Selain itu ada program akselerator ekstensif mencakup pendidikan, penilaian daya saing bisnis dan produk di mana tim menyediakan mentor yang kredibel untuk berbagi topik penting bagi UMKM.

Di akhir acara Grab bekerja sama dengan Benihbaik.com, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Pusat, serta Oxygen for Indonesia memberikan donasi 1 (satu) unit oxygen generator kepada Pemerintah Kota Kupang untuk penanganan medis COVID-19 di Kota Kupang, yang selanjutnya oleh Wawali untuk pemanfaatannya diserahkan ke Rumah Sakit S.K. Lerik Kupang. Inisiatif ini merupakan bagian dari kampanye ‘Bersatu untuk bangkit dari pandemi covid-19 di Indonesia’. (PKP_chr)