Respons Pemberitaan PJM, Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Sambangi Keluarga ODGJ

Bupati Manggarai bertemu dengan salah satu ODGJ di Kampung Muwur / Foto: Dok. Pkp Manggarai

Ruteng, KN – Merespons pemberitaan dari media yang tergabung dalam Persatuan Jurnalis Manggarai (PJM) Bupati Manggarai, Herybertus G. L. Nabit, S.E., M.A. dan Wakil Bupati Manggarai, Heribertus Ngabut, S.H. mengunjungi Kampung Muwur, Desa Wae Mantang, Kamis,19 Agustus 2021.

Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka menjenguk 3 orang warga yang menderita gangguan jiwa. Mereka adalah Bergita Gumbul (40), Siprianus Judin (45), dan Donatus Dasor (41).

Tiga orang ODGJ di Kabupaten Manggarai itu hidup tanpa ada perhatian dari pemerintah. Keadaan mereka yang serba kekurangan ramai diberitakan oleh awak media, baik media lokal maupun media nasional.

Terkait hal tersebut, Bupati Manggarai melalui Kabag Prokopim Setda Manggarai Lodovikus D. Moa dalam keterangan pers yang diterima media ini menyampaikan terima kasih kepada para wartawan yang telah mengangkat masalah ini.

“Terima kasih untuk teman-teman media yang mengangkat persoalan ini pertama kali beberapa hari yang lalu,” tuturnya

Moa menjelaskan, pada rabu malam, pihaknya membangun komunikasi dengan Wakil Bupati, dan mereka memutuskan untuk menjemput para pasien ODGJ tersebut.

“Karena itu, tadi malam kita berkomunikasi dengan pihak Renceng Mose (Klinik Jiwa di Manggarai), dan pihak Renceng Mose bersedia, karena memang masih ada ruang untuk perawatan dan penanganan di sana,” ucap Lody Moa dan menambahkan, biaya perawatan ketiga ODGJ, seluruhnya ditanggung oleh pemerintah.

Lebih lanjut, menurut Lody Moa, Bupati Hery juga menyampaikan bahwa mulai tahun ini, akan ada anggaran khusus untuk penanganan ODGJ di Manggarai.

Sementara itu, Direktur Klinik Jiwa Renceng Mose, dr. Ronal Susilo pada kesempatan lain menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah, karena tidak membiarkan Renceng Mose berjalan sendiri.

BACA JUGA:  Aparat Polres Manggarai Tangkap Pelaku Judi Online

“Pasien-pasien ini kami jemput, lalu kami antar ke Renceng Mose. Selanjutnya untuk urusan teknis, biar kami yang merawat mereka. Tapi untuk mereka yang baru masuk ini, tidak langsung dirawat bersama, tetapi ada ruangan isolasi khusus. Setelah satu minggu, nanti baru dirawat gabung. Agar adaptasinya bisa berjalan dengan baik,” jelas dr. Ronal Susilo.

Ia menambahkan, saat ini ada 28 pasien ODGJ yang dirawat di Klinik Jiwa Renceng Mose. Klinik tersebut masih bisa menampung hingga 36 ODGJ.

Ketua Persatuan Jurnalis Manggarai (PJM) Yohanes Manasye mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagikan kasihnya kepada keluarga ODGJ tersebut

“Kami mengapresiasi publik yang telah tergugah untuk membantu keluarga ODGJ di Kampung Muwur, Rahong Utara. Banyak pihak yang sudah membantu dengan berbagai jenis bantuan,” ungkap Yohanes Wartawan MetroTV itu kepada Korantt.com.

Yohanes juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Manggarai yang juga turun tangan, dan membawa ketiga ODGJ untuk merawat mereka ke Panti Rehabilitasi Renceng Mose.

“Terima kasih kepada pemerintah yang telah hadir untuk mengatasi persoalan rakyatnya,” katanya.

Selain ketiga ODGJ di Kampung Muwur, Rahong Utara, masih banyak lagi ODGJ di Kabupaten Manggarai yang kondisinya sangat memprihatinkan.

“Semoga pemerintah juga hadir di tengah-tengah mereka. Hadir dengan kebijakan yang mengakomodir kepentingan mereka,” pinta Yohanes.

Ia pun berpesan agar para jurnalis tetap menjadi garda terdepan untuk mengabarkan segala kebutuhan dari masyarakat yang mengalami kesulitan dalam hidup.

“Kepada rekan-rekan jurnalis, tetaplah menjadi corong bagi masyarakat yang menderita. Ketika pemerintah punya corong melalui Humas, maka masyarakat yang menderita juga punya corong melalui rekan-rekan jurnalis,” tutupnya. (*)