Kupang, KN – Ketua DPW PAN NTT Ahmad Yohan hadir langsung dan mendampingi paslon Cagub Cawagub NTT Melki Laka Lena dan Johni Asadoma mendaftar di KPU NTT, Selasa (27/8/2024) pagi.
Dalam sambutannya, Ahmad Yohan mengatakan, Provinsi NTT selama ini terkenal dengan sejumlah problem akut diantaranya problem kemiskinan, pendidikan dan kesehatan.
Karena itu, perlu kolaborasi besar untuk bisa menyelesaikan problem akut Provinsi NTT di atas. Ia menyebut, langkah Melki-Johni mengajak banyak partai bergabung, karena mereka ingin membangun kolaborasi untuk membangun NTT.
“Kami berterima kasih kepada Pak Melki dan Pak Johni karena mengajak begitu banyak partai. Bukan karena sekadar ingin menang, tapi ini menggambarkan bahwa Pak Melki dan Pak Johni ingin membangun kolaborasi yang besar. Untuk membangun NTT yang kita cintai ini, butuh kolaborasi yang besar dengan semua elemen karena problem kita cukup akut,” kata Ahmad Yohan.
Anggota Komisi XI DPR RI ini menyatakan bahwa, selama ini NTT mendapat kesan yang kurang bagus, karena nama NTT, yang sering dipelesetkan dengan istilah Nanti Tuhan Tolong atau Nasib Tidak Tentu.
“Faktanya sampai hari ini ada 3 problem utama di NTT yang belum kita selesaikan. Ada persoalan kemiskinan, pendidikan yang tertinggal, dan ada persoalan kesehatan yang luar biasa. Kami berharap semua parpol yang hari ini mengusung Pak Melki dan Pak Johni, ke depan kita bisa berkolaborasi untuk menyelesaikan persoalan-persoalan itu dengan baik,” tegasnya.
Mewakili seluruh parpol pengusung Paket Melki-Johni, Ahmad Yohan menegaskan bahwa pihaknya akan menjaga suasana Pilkada kali ini, agar menjadi Pemilu yang damai, tentram, dan riang gembira.
“Kita jadikan ini pesta demokrasi pestanya seluruh rakyat NTT untuk menyambut masa depan yang lebih baik,” tandasnya. (*)