Labuan Bajo, KN – Namanya gua Lereng. Lokasi ini berada di sebelah utara kota Labuan Bajo, tepatnya di Dusun Sangka, Desa Watu Manggar, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat.
Di dalam gua ini terdapat beberapa ukiran yang menarik seperti wajah manusia lengkap dengan bagian tubuh, serta beberapa ukiran lainya yang menyerupai kerbau, sapi, kelong dan ular.
Selain itu terdapat pula beberapa ukiran berbentuk lampu lilin yang berkedip,membuat pengunjung betah berada disana. Ukiran-ukiran itu, semuanya terbentuk dari stalaktit dan stalakmit.
Di dalam gua, anda bisa berbincang hangat Bersama teman teman. Sambil menikmati lukisan-lukisan menarik menempel pada dinding gua.
Daya tariknyapun tak terbatas hanya pada guanya saja, namun juga pada keindahan alam disana,yang membuat kalian akan berdecak kagum untuk Ingin dan selalu ingin datang lagi.
Pantauan media ini, Minggu 1 Mei 2022, terlihat sekelompok anak muda yang sedang ramai mengunjungi tempat ini. Mereka menata dan membersihkan beberapa tempat di sekitar gua untuk di jadikan spot foto bagi yang mengunjungi gua tersebut.
Kepada media ini,salah seorang pengunjung, Bona Jasman menuturkan bahwa sekelompok anak muda yang berkunjung merupakan Gabuangan Anak Muda Mudi Katolik (OMK) Stasi Sangka.
Kunjungan itu dilakukan dalam rangka mejalankan instruksi Keuskupan dan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) untuk mendukung Labuan Bajo sebagai kota wisata super premium.
Dengan demikian, salah satu upaya yang bisa dilakukan oleh anak muda di daerah itu adalah melakukan promosi beberapa obyek wisata di Desa Watu Manggar, salah satunya Gua Lereng.
“Hari ini OMK stasi sangka satukan tekat dan niat untuk berjuag dalam mempromosikan pariwisata yang ada di Desa Watu Manggar. Selain mempromosikan pariwisata, kegiatan ini kami laksanakan dalam rangka membentuk solidaritas OMK dan umat,” kata Bona yang juga sebagai ketua OMK Stasi Sangka.
Sementara itu, Maximus Nasur, tokoh muda Desa Watu Manggar yang turut hadir menyaksikan kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi atas semangat anak muda di Desa tersebut. Dia berharap agar kegiatan itu dilakukan pada setiap moment sambil menunggu perhatian Pemerintah setempat.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini, saya berharap pemerintah Desa maupun pemerintah Daerah membuka mata agar dapat memperhatikan Gua Lereng ini agar menjadi salah satu destinasi wisata di manggarai barat,” pungkasnya.