Wali Kota Kupang Hadiri Misa di Stasi Fransiskus Naimata, Serahkan Bantuan Rp 50 Juta

Wali Kota Kupang Didampingi Kabag Kesra Serahkan Bantuan. (Foto: Ama Beding)

Kupang, KN – Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, menghadiri misa kedua di Gereja Katolik Stasi Fransiskus Xaverius Naimata pada Minggu (29/6/2025). Kunjungan tersebut tidak hanya sebagai bentuk dukungan rohani, tetapi juga disertai penyerahan bantuan dana sebesar Rp 50 juta untuk mendukung kegiatan pelayanan umat di stasi tersebut.

Dalam misa yang dipimpin oleh Pater Flavianus Goa, OCD, Wali Kota didampingi oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial Setda Kota Kupang, Johni Bire. Dalam sambutannya, Wali Kota Christian mengutip pesan homili Pater Flavianus tentang pentingnya hidup dalam iman dan integritas.

“Di mana pun kita berada, kita tidak boleh menyembunyikan identitas kita,” tegas Wali Kota, menekankan pentingnya keteladanan dalam kehidupan pribadi maupun pelayanan publik.

Ia menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan merupakan hasil dari kebijakan efisiensi anggaran Pemerintah Kota Kupang. Dana tersebut, menurutnya, akan terus diupayakan setiap tahun sebagai bagian dari komitmen pemerintah terhadap pembangunan kehidupan beragama di masyarakat.

“Dari penghematan yang ada, bisa kita gunakan untuk membantu. Tahun ini kita bantu Rp 50 juta. Tahun depan akan kita upayakan lagi,” ujarnya.

Wali Kota juga menyampaikan rencana penerbitan surat edaran kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) beragama Katolik di Kota Kupang agar melaksanakan Doa Angelus setiap pukul 12 siang sebagai bentuk refleksi iman di tengah rutinitas kerja.

BACA JUGA:  Sopir Angkot Mogok Massal, Gelar Aksi Unjuk Rasa di DPRD NTT

Kehadiran Wali Kota disambut hangat oleh umat dan pengurus gereja. Wakil Ketua Dewan Pastoral Stasi Fransiskus Naimata, Andre Dasilva, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan kepedulian pemimpin daerah itu.

“Tempat ini adalah kumpulan orang-orang kecil. Tapi ternyata masih ada orang baik yang memperhatikan kami. Hanya Tuhan yang bisa membalas kebaikan bapak,” ucap Andre penuh haru.

Sementara itu, Romo Frans Atamali, CO Pastor Stasi Fransiskus Xaverius Naimata, menyambut kedatangan Wali Kota dengan sukacita, dan menyamakan kehadiran pemimpin tersebut dengan kunjungan Maria kepada Elisabet.

“Ini kali ketiga kehadiran Bapak di tempat ini. Umat sangat bergembira, dan dalam setiap misa saya selalu mendoakan orang-orang baik,” ujar Romo Frans.

Ia juga menyampaikan bahwa saat ini Stasi Fransiskus Naimata membawahi 13 Komunitas Umat Basis (KUB) yang terus berkembang, dan diharapkan suatu hari nanti dapat menjadi paroki penuh.

Kehadiran Wali Kota Kupang di tengah umat Stasi Naimata menjadi cerminan nyata bahwa kepemimpinan yang melayani tidak hanya hadir di pusat kota, tetapi juga menyentuh komunitas akar rumput, membawa pesan kasih dan perhatian bagi semua lapisan masyarakat. (*)

IKUTI BERITA TERBARU KORANNTT.COM di GOOGLE NEWS