Ruteng, KN – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan kesepakatan bersama melalui Penandatanganan (MoU), dengan Universitas Terbuka (UT) Jakarta di Aula Ranaka Kantor Bupati Manggarai, Rabu (24/01/2024).
Penandatanganan kerja sama dibidang pendidikan ini guna meningkatkan kualifikasi pendidikan bagi tenaga pendidik, khususnya pada bidang Pendidikan Guru dan Pendidik Anak Usia Dini (PG-PAUD) di wilayah itu.
Selain itu, sebanyak 200 orang calon mahasiswa yang telah terdaftar dalam UT ini mendapatkan beasiswa langsung dari Pemda Manggarai senilai Rp5 juta per tahun per mahasiswa.
Penandatanganan (MoU) dilakukan oleh Bupati Manggarai Herybertus G.L.Nabit dengan Direktur Universitas Terbuka (UT) Prof. Ojat Darojat M.Bus disaksikan oleh Plt.Kepala Dinas PPO Wensislaus Sedan dan sejumlah unsur Forkopimda serta 200-an Mahasiswa.
Rektor UT Prof. Ojat Darojat M.Bus dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Pemda Manggarai atas kepercayaan terhadap UT.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemda Manggarai atas kepercayaan dan amanah kepada UT untuk mendidik para guru (Calon Mahasiswa) atau putra putri Kabupaten Manggarai yang menempuh kuliah di UT oleh program PG-PAUD,” katanya melalui sambungan Virtual.
Ia menjelaskan, UT merupakan satu-satunya perguruan tinggi negeri milik pemerintah yang didesain secara khusus untuk memberikan kesempatan kepada seluruh anak bangsa di seluruh pelosok negara.
Karena itu mahasiswa di Manggarai pun memiliki kesempatan yang sama untuk menikmati jasa pelayanan tingkat tinggi, termasuk kepada para guru yang ada di Kabupaten Manggarai.
“Dengan adanya program yayasan strategis ini, tentu mereka juga mendapatkan kesempatan untuk menjenjang ke S1. Dan UT sangat memungkinkan diberikan amanah pemerintah memberikan kesempatan kepada orang-orang yang sudah bekerja untuk meningkatkan kompetensinya serta meningkatkan kualifikasinya ke jenjang-jenjang yang lebih tinggi,” ungkapnya.
Sementara Bupati Manggarai Herybertus G.L.Nabit menegaskan jika pikiran atau ide untuk memulai kerja sama ini adalah muncul dari dan sejak dua tahun lalu pasca saat itu pihaknya (Pemda) tengah serius menangani soal stunting.
Karena itu Bupati Hery juga mengucapkan terima kasih kepada rektor UT atas keterbukaan dan respons cepat menyambut niat baiknya.
“Terima kasih banyak bapak karena komunikasi kita cukup baik. Hormat dan terima kasih dari pemerintah kabupaten Manggarai untuk menyekolahkan anak-anak kami,” ucapnya.
Ia menyebutkan, dengan waktu yang cukup fleksibel tentu harapannya adalah pengajaran dan pendidikan di PAUD akan terus berjalan.
Harapannya adalah dengan keseriusan dari Pemda dalam dunia pendidikan ini berjalan dengan baik.
“Artinya pengajaran berjalan, tapi kuliah juga tetap jalan dan kita juga berharap kerjasama ini akan sampai selesai. Selesai kuliah (4 tahun),” harapnya. (*)