Oelamasi, KN – Bupati Kupang Korinus Masneno membuka Forum Perangkat Daerah se-Kabupaten Kupang tahun 2023, di Aula Kantor Bupati Kupang, Senin, 27 Maret 2023.
Dalam sambutannya, Bupati Kupang mengatakan, Forum Perangkat Daerah se-Kabupaten Kupang merupakan media paling konstruktif bagi semua perangkat daerah guna mendesain seluruh rencana pembangunan sesuai bidang tugasnya pada tahun 2024 nanti.
Menurutnya, Forum Perangkat Daerah se-Kabupaten Kupang juga dapat dimanfaatkan secara efektif untuk mendistribusikan seluruh anggaran yang telah dialokasikan kepada setiap perangkat daerah.
Ia mengingatkan bahwa RKPD tahun 2024 merupakan RKPD terakhir periode RPJMD tahun 2019-2024 harus disusun dengan berorientasi pada tujuan dan sasaran RPJMD yang belum optimal pencapaiannya.
“Harus fokus pada prioritas pembangunan tahun 2024 yaitu untuk percepatan penurunan angka kemiskinan ekstrem, percepatan penurunan stunting, penurunan inflasi dan upaya pengentasan rawan pangan, dan rawan bencana serta percepatan realisasi standar pelayanan minimal pada 6 urusan wajib pelayanan dasar,” ujar Bupati Kupang.
Ia berharap, agar setiap pimpinan OPD wajib memastikan semua usulan aspirasi masyarakat, melalui musrenbang Kecamatan dan pokok pikiran DPRD yang telah diinput melalui aplikasi SIPD-RI dapat diakomodir dalam rancangan rencana kerja.
“Hindari alokasi anggaran yang tidak sejalan dengan prioritas pembangunan. Dahulukan kepentingan pembiayaan pada sub kegiatan yang mampu berkontribusi pada peningkatan kinerja OPD dan daerah melalui indikator yang terdapat dalam RPJMD Kabupaten Kupang tahun 2019-2024,” tegasnya.
Bupati Kupang mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan dan staf perangkat daerah yang telah melakukan segala upaya untuk menjadikan Kabupaten Kupang menjadi lebih baik dari hari ke hari.
“Saya kira ini merupakan upaya standarisasi yang harus dilakukan secara benar karena saya sering mengatakan, RPJMD modelnya seperti apa juga tapi sasaran utama pembangunan masyarakat ditiap kabupaten adalah manusianya yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi,” ujar Masneno.
“Pembangunan fisik bukan yang utama tapi demi meningkatkan pelayanan efesien bagi manusia di kab. Kupang.
Jangan karena ego dan sombong kita, kita mengorbankan rakyat. Ini menjadi perhatian kita semua,” sambungnya.
Di akhir sambutannya, Bupati Kupang meminta kepada setiap perangkat daerah yang diberi mandat sebagai koordinator gerakan orang tua asuh anak Stunting di setiap Kecamatan, agar segera melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai panduan yang ada.
“Selamat melaksanakan forum ini, semoga dengan hasil kerja hari ini, kedepannya kita bisa bekerja dengan sebaik-baiknya agar apa yang kita lakukan bisa berkenan demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kupang,” tutup Masneno.
Sementara itu, Kepala BP4D Juhardi Selan dalam laporannya mengatakan, forum perangkat daerah (PD) ini merupakan sinkronisasi pelaksanaan urusan Pemda untuk merumuskan program, kegiatan dan sub kegiatan sektor atau lintas sektor sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah Pemkab Kupang.
“Forum Perangkat Daerah se-Kabupaten Kupang membahas rancangan renja perangkat daerah berdasarkan arah kebijakan pembangunan daerah Kabupaten Kupang tahun 2024 yang dihasilkan dari Musrenbang RKPD, tingkat Kecamatan, dan usulan Pokir DPRD yang terdapat dalam aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah Republik Indonesia (SIPD-RI) sebagai bahan penyempurnaan Rancangan Renca PD terkait,” ujar Juhardi.
Turut hadir, Plt. Sekda Kabupaten Kupang Novita Foenay, para pimpinan OPD Kabupaten Kupang, serta para Camat dan Lurah se-Kabupaten Kupang. (Prokompim Kabupaten Kupang)