Ende, KN – Pemerintah Daerah Kabupaten Ende resmi menyerahkan dua nama bakal calon Wakil Bupati Ende, untuk mendampingi Bupati Djafar Ahmad di sisa masa jabatannya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ende, Agustinus Ngasu, yang mewakili Pemda Ende, mendatangi kantor DPRD Ende untuk menyerahkan langsung dua nama itu kepada Fransiskus Taso, selaku ketua DPRD Ende.
Menurut Sekda Agustinus, Bupati Kabupaten Ende, Djafar Ahmad, melalui Sekretarus Daerah telah menyerahkan dua nama calon Wakil Bupati Ende, yang diusung oleh sejumlah partai koalisi.
“Tadi saya serahkan dua nama calon Wakil Bupati kepada Ketua DPRD Ende, dan disaksikan sejumlah anggota DPRD dan komisi yang membudangi proses itu, sehingga selanjutnya menjadi kewenangan mereka,” ujar Agustunus Ngasu, Jumat 17 September 2021.
Dia menyebut, dari kedua nama yang diusulkan, yakni Dominikus Minggu Mere dan Erikos Emanuel Rede akan mendapatkan dukungan penuh dari seluruh ASN lingkup Pemeritah Kabupaten Ende.
“Siapapun yang terpilih nanti untuk mendampingi bupati Djafar Ahmad, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Ende akan mendukung sepenuhnya,” jelas Agustinus Ngasu.
Menurutnya, kedua nama yang diusulkan merupakan figur yang memiliki kelebihan dan kekurangan, karena mereka memiliki latar belakang yang sangat berbeda. Dimana Dominikus Mere berasal dari kalangan birokrasi, dan Erikos Emanuel Rede merupakan seorang politisi.
“Sehingga prosesnya kita serahkan sepenuhnya kepada anggota DPRD, karena mereka yang wewenang untuk memilih kedua calon tersebut,” terangnya.
Meski demikian, dirinya sangat yakin, bahwa jika salah satu dari kedua calaon yang diusulkan dipilih untuk mendampingi bupati Djafar Ahmad, maka tentu mereka akan beradaptasi dengan sistem kerja bupati.
“Tentu saya berkeyakinan, siapapun nanti yang akan terpilih, masing-masing sosok ini mampu beradaptasi dengan bupati Djafar Ahmad,” ungkapnya.
Dia menambahkan, pihaknya sangat berharap sehingga proses penentuan wakil bupati Ende segera dilakukan, sehingga pembagian tugas lebih jelas, serta masing-masing dapat mengetahui tupoksinya.
“Kami harap prosesnya lebih cepat lebih bagus, sehingga mereka mengetahui tupoksi mereka, dan dapat mengaplikasikannya untuk kepentingan masyarakat umum,” tandasnya.
Sementara bupati Djafar Ahmad, yang dikonfirmasi media menjelaskan, dirinya sangat yakin, dari kedua nama yang dipilih nanti menjadi wakil bupati akan mampu beradaptasi dan membangun kerja sama yang baik.
Menurut bupati Djafar Ahmad, sebagai seorang pempin tentu wajib melakukan pekerjaan demi kepentingan masyarakat umum. Dan kedua sosok tentu juga memiliki visi misi untuk kepentingan masyarakat.
“Sehingga mereka pasti mampu berkolaborasi baik dengan saya, untuk bersama membangun Kabupaten Ende menjadi lebih baik kedepan,” harapnya.
Dengan demikian, bupti Djafar berharap sehingga seluruh prosesnya dapat berjalan dengan lancar. Karena harapan masyarakat untuk kehadiran sosok wakil bupati akan segera terwujud, demi kepentingan bersama. (*)