Jakarta, KN – Pernikahan bukan hanya menyangkut soal cinta dan kasih sayang, namun perlu diperhatikan juga aspek ekonominya. Jika pernikahan dilakukan tanpa perencanaan finansial yang matang, maka hal terburuk yang mungkin terjadi adalah tindakan kriminal. Banyak kasus ditemukan seorang ayah membunuh anaknya karena tidak sanggup menafkahinya.
Juan Mahir M., CFP®, CRC® selaku perencanaan keuangan Finansialku menjelaskan beberapa poin kebiasaan finansial yang perlu diperhatikan agar siap secara ekonomi untuk hidup berkeluarga.
Ekonomi Sebagai Kebutuhan Dasar
“Ekonomi adalah kebutuhan dasar untuk memenuhi makan, pendidikan, transportasi. Jadi kalau pasangan tidak mampu memenuhi itu jadi menimbulkan pertanyaan,” ujar Juan. Menurutnya semua tindakan dalam hidup berumah tangga membutuhkan pondasi ekonomi yang kuat.
Masalah Keterbukaan
Menurut Juan, sesama anggota keluarga tidak perlu menyembunyikan uang yang ia punya untuk agar kesejahteraan keluarga terjamin. Jika salah satu anggota keluarga menyembunyikan uang yang ia miliki, suatu saat akan timbul kecurigaan dan membuat komunikasi internal keluarga menjadi tidak lancar.
“Yang kedua adalah masalah keterbukaan, biasanya ada yang namanya income atau uang yg disembunyikan. Nah keterbukaan ini membuat komunikasi tidak lancar jadi ada kecurigaan,” imbuh Juan.
Manajemen Keuangan dalam Keluarga
Ada baiknya sebelum menikah, pertanyaan-pertanyaan seperti: Siapa yang atur keuangan? atau Sebelum nikah, masih ada utang gak? Dapat dijawab dengan jawaban yang positif. Artinya kamu sudah memiliki perencanaan finansial yang matang untuk masa depan keluargamu.
Juan juga menambahkan cara hidup tiap anggota berkeluarga sangat berpengaruh kepada cash flow keluarga. Jika salah satu anggota keluarga ada yang boros, hal tersebut bukan hanya merugikan dirinya, tetapi secara tidak langsung juga mempengaruhi kesejahteraan keluarga.
Oleh karena itu, hindarilah budaya yang masih mengucapkan kalau wanita yang mencari lelaki mapan adalah matre. Membahas keuangan untuk sebuah keluarga bukanlah hal yang tabu tetapi memang harus dibicarakan dan direncanakan dengan matang karena menikah merupakan ibadah seumur hidup. (Regine)