Kupang, KN – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena dan para pemegang saham lainnya mengangkat Dr. Frits O. Fanggidae sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PT. Jamkrida NTT.
Penunjukan ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan TB 2024, dan RUPS LB (Luar Biasa) 2025 PT. Jamkrida NTT, Jumat (16/5/2025) di Hotel Sasando Kupang.
“Kami sudah sepakat untuk mengangkat Pak Frits Fanggidae selaku Komin dan sekarang kami tugaskan sebagai Plt Dirut dan mempersiapkan perjalanan Jamkrida ke depan, sampai dengan pada waktunya kita membuat RUPS lagi untuk menempatkan direksi defenitif,” kata Gubernur Melki Laka Lena usai RUPS PT. Jamkrida NTT.
Selain mengangkat Dr. Frits Fanggidae sebagai Plt Dirut, RUPS LB juga mengangkat Kepala Divisi Acounting dan Teknologi Informasi Ferdinand Lerrick sebagai Plt Direktur Operasional PT. Jamkrida NTT.
Gubernur Melki menyampaikan, RUPS juga sepakat untuk menambah 1 Komisaris Independen dan 1 Direksi yaitu Direktur Umum dan Keuangan dalam jajaran pengurus PT. Jamkrida NTT.
“Jadi nanti pada RUPS Luar Biasa nanti kita punya 3 Direksi dan 3 Komisaris. Kami melihat bahwa, Komisaris dan Direksi harus 3. Sehingga jika ada kejadian hukum seperti saat ini, tidak akan terjadi kekosongan pengurus,” jelasnya.
Selain pergantian pengurus, Gubernur Melki juga menyampaikan bahwa, PT. Jamkrida NTT berhasil memberikan laba atau keuntungan bagi pemerintah provinsi NTT. Ia memuji PT. Jamkrida sebagai salah satu BUMD yang berkembang dengan baik, serta memberikan deviden cukup besar untuk Pemprov NTT.
“Jamkrida ini untungnya bagus juga. Tadi laporan itu ada untung Rp14 miliar, Pemda dapat Rp7 miliar selebihnya dibagi sesuai aturan yang ada. Menurut saya ini salah satu BUMD yang bagus, dan positif berhasil di NTT,” ungkapnya.
Waketum DPP Partai Golkar ini berharap, pengurus baru yang diangkat dalam RUPS LB, bisa membenahi dan menjalankan tugas-tugas di PT. Jamkrida NTT dengan baik, sampai ada pengurus defentif.
“Setelah Jamkrida, kami akan mempersiapkan RUPS untuk BUMD yang lain. Jadi mudah-mudahan dalam bulan ini, semua BUMD sudah bisa kita rapikan. Kami juga rencana akan mengembangkan salah satu BUMD yang khusus urusan terkait dengan beberapa sektor pendapatan daerah yang memang sangat spesifik,” pungkasnya.
Plt Dirut PT. Jamkrida NTT Dr. Frits O. Fanggidae menyampaikan, pihaknya akan konsisten melaksanakan rencana bisnis yang sudah disepakati bersama.
“Dalam rencana bisnis yang ada, memang akan ada peningkatan volume penjaminan, termasuk peningkatan aset dan laba,” terangnya.
Ia menjelaskan, pada tahun 2024 laba bersih PT Jamkrida NTT mencapai Rp14,7 Miliar, dan direncanakan tahun ini meningkat sekitar 5-6 persen pada tahun 2025.
“Syukur-syukur bisa lebih dari 5 persen. Jadi kalau kita lihat tren ekonomi makin membaik, kita harap volume penjaminan makin meningkat dan laba kita juga akan makin meningkat. Itu yang harus kita kawal terus ke depan, sampai ditetapkannya pejabat direksi yang baru dalam RUPS LB yang akan datang,” tandasnya. (*)