Daerah  

Usai Resmi Dilantik, Hery-Fabi Eksekusi 11 Program Quick Wins dari Tiga Sektor

Usai Resmi Dilantik, Hery-Fabi Eksekusi 11 Program Quick Wins dari Tiga Sektor (Foto : Koran NTT)

Ruteng, KN – Usai resmi dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada 20 Februari lalu, Bupati Manggarai Herybertus G. L Nabit bersama Wakil Bupati Fabianus Abu siap eksekusi atau menjalankan 11 program quick win atau hasil terbaik cepat.

Program Quick Wins yang menjadi prioritas dalam waktu 100 hari ke depan dari Pemkab Manggarai itu adalah dengan memfokuskan tiga sektor utama yakni ekonomi, sosial, dan tata kelola pemerintahan.

Bupati Hery menjelaskan, Dalam sektor sosial, pemerintah akan fokus pada penanganan sampah dan penerangan jalan di kota dan kecamatan, mengurangi pergaulan bebas anak-anak remaja, meningkatkan kemampuan numerasi siswa dengan kerja sama yayasan Prof. Surya untuk pelatihan matematika dengan metode gasing.

Menurutnya, Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam bidang matematika. Selain itu, pemerintah juga akan melakukan deteksi dini pencegahan dan pengobatan penyakit TBC.

Kemudian dalam sektor ekonomi, pemerintah akan melakukan penataan pasar Inpres Ruteng dan optimalisasi pemanfaatan pasar puni.

“Pasar Inpres akan dibuat lebih rapi lagi, baik stannya, jalan masuk, dan drainase,” Jelas Bupati Hery kepada wartawan. Kamis, (6/3/2025) di kantor DPRD Manggarai.

Dikatakannya, Pemerintah juga akan melakukan promosi yang lebih gencar untuk meningkatkan kunjungan masyarakat ke pasar tersebut.

Yang berikut lanjut dia, Pengembangan kawasan ekonomi baru Wae Naong di Kecamatan Cibal juga akan dilaksanakan. Selain itu, pemerintah juga akan melakukan penataan parkir dalam kota untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan masyarakat.

Kendati dalam sektor tata kelola pemerintahan, pemerintah akan melakukan pemberdayaan kelompok wanita tani (KWT).

“Nanti Kelompok Wanita Tani ini akan dihubungkan dengan kebutuhan holtikultura mereka untuk suplay kebutuhan dapur makanan bergizi. KWT akan menyuplai program makanan bergizi gratis untuk masyarakat,” tambahnya.

BACA JUGA:  Efisiensi Anggaran Belanja dari Dana Transfer Tidak Mempengaruhi Alokasi TPP

Ia juga menyebutkan terkait Penataan optimalisasi pemanfaatan aset daerah juga akan dilaksanakan.

“Pemerintah akan melakukan penataan aset daerah yang selama ini belum dimanfaatkan dengan baik, termasuk bangunan dan lahan terbuka,” sebutnya.

Selain itu tambah dia, pemerintah juga akan melakukan penataan pola sewa-menyewa aset daerah yang belum optimal.

Lebih lanjut, Pemerintah juga akan melakukan penataan tata kelola pemerintahan dan birokrasi pelayanan publik. Pemerintah akan mengisi posisi-posisi kosong yang ada di pemerintahan, baik karena pensiun, pindah tugas, maupun karena alasan lain.

Bahkan, pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap standar pelayanan yang ada di pemerintahan.

“Pemerintah akan memastikan bahwa standar pelayanan yang ada sudah memenuhi kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

Yang berikut, Pemerintah juga akan meluncurkan gerakan daerah yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan.

Gerakan ini jelas dia, akan dilaksanakan oleh semua perangkat daerah, dan setiap perangkat daerah diharapkan dapat menghasilkan inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan kinerja pemerintahan.
Sementara itu, APBD siap untuk mendanai program quick wins tersebut.

Kendati berharap, program menjadi solusi untuk mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, seperti kemiskinan, kesehatan, dan pendidikan.

“Intinya, selain program Quick Win ini, Pemkab juga bertanggungjawab mensukseskan program Quick Wins dari Pempus dan Pemprov, karena semua memiliki Quick Win masing-masing,” ujarnya.

Sebab di sisi lain bupati Hery menerangkan, bahwa Pemkab juga sedang dalam finalisasi pemotongan anggaran tiap OPD untuk membiayai berbagai anggaran pembangunan prioritas yang di butuhkan masyarakat, terutama untuk rehabilitasi jalan dan irigasi.

“Kedua-duanya pada awalnya dibiayai Dana Alokasi Khusus (DAK) namun karena efisiensi anggaran PemPus, tidak lagi dianggarkan. Tapi kedua bidang ini penting dan dibutuhkan masyarakat,” tandasnya.**

IKUTI BERITA TERBARU KORANNTT.COM di GOOGLE NEWS