Kupang, KN – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena resmi melaunching Golkar Academy.
Kegiatan launching dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Kamis (2/5/2024) di Kantor DPD I Partai Golkar NTT.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh peserta angkatan pertama Golkar Academy, serta sejumlah kader dan pengurus Partai Golkar NTT.
Ketua DPD I Partai Golkar NTT Melki Laka Lena mengatakan, pembentukan Golkar Academy NTT tidak terlepas dari kerja cerdas yang dilakukan oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto melalu pembentukan Golkar Institute.
“Golkar Academy NTT menjadi bagian dari kerja politik yang sehat dan mencerdaskan yang dilakukan oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto melalui pembentukan Golkar Institute yang dipimpin Ace Hasan Syadzilly,” ujar Melki Laka Lena yang hadir via zoom dari New York Amerika Serikat, saat kegiatan launching Golkar Academy.
Ia menjelaskan, Golkar Institute merupakan program DPP Partai Golkar yang sudah melahirkan belasan angkatan. “Golkar NTT membawa gagasan dan program bagus ini ke daerah,” ungkap Melki Laka Lena.
Sekretaris DPD I Partai Golkar NTT Liby Sinlaeloe menjelaskan, Golkar Academy adalah satu dari 8 program strategis.
“Pas juga bertepatan dengan momentum hardiknas Sekaligus peluncuran Dikpol atau pendidikan Politik Partai Golkar. Apa yang dilakukan ini semua sudah diprogramkan,” ujar Libby.
Ia menambahkan, Golkar Academy akan menjadi program yang akan dilaksanakan setiap tahun.
Wakil Ketua Bidang OKK (Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan) DPD I Partai Golkar NTT Ans Takalapeta mengatakan, Golkar Academy merupakan bagian dari 8 program stragegis Partai Golkar.
Delapan program strategis Partai Golkar NTT yaitu petani milenial, pemberdayaan perempuan produktif, pemberdayaan UMKM dan ekonomi kreatif, yelow clinic, optimalisasi peran kaum milenial, digitalisasi organisasi, Golkar Academy, dan program terakhir adalah media dan penggalangan opini.
“Semua aktivitas Golkar pada periode ini di bawah kepemimpinan Pak Melki Laka Lena adalah kegiatan yang terprogram dalam delapan strategis. Di mana program Golkar Academy adalah program ketujuh,” ujar Ans Takalapeta.
Ketua Golkar Academy Acry Deo Datus menyampaikan terima kasih kepada lembaga DPRD Provinsi NTT dan pemerintah Kota Kupang yang telah menerima peserta Golkar Academy untuk studi lapangan.
“Artinya mereka dapat memperkaya pengetahuan mereka. Tadinya mereka hanya dalam ruangan, tapi dengan ke sana, mereka dapat melihat DPRD, ruangan, dan cara bicara DPRD seperti apa,” terang Acry Deo Datus.
Wakil Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini sekaligus Ketua Bapilu DPD I Partai Golkar NTT Frans Sarong mengatakan, tamatan Golkar Academy diharapkan punya wawasan mumpuni.
“Kedua diharapkan akan menjadi kader yang punya kelincahan, punya keterampilan dan kepiawaian mengkomunikasikan berbagai pesan politik sesuai harapan dan target Partai Golkar,” ujar Frans Sarong.
Ia berharap alumni Golkar Academy punya wawasan yang luas tentang Golkar, dan berdasarkan wawasan itu, para alumni harus punya kemampuan untuk menghadirkan Golkar di tengah masyarakat.
Sekretaris Golkar Academy, Vincen Bureni mengatakan golkar academy pertama ini diikuti 30 orang yang diseleksi.
Namun hanya 25 orang yang lolos dan menerima sertifikat, sedangkan yang tidak ikuti secara full dipulangkan.
“Ada lima yang diberhentikan, karena tidak serius mengikuti kegiatan golkar academy ini,” tuturnya. (*)