Sikka, KN – Calon Ketua Umum (Caketum) Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Muhammad Ikhsan Darwis mengunjungi petani holtikultura di Desa Tilang, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka.
Kunjungan Caketum ke Desa Tilang adalah untuk memeberikan bantuan berupa bibit holtikultura, fasilitas untuk menanam, serta mengikuti panen perdana tomat dan lombok para petani, yang merupakan binaan dari Badan Pengurus Cabang (BPC) HIPMI Sikka.
Calon Ketua Umum BPD HIPMI NTT Muhammad Ikhsan Darwis mengatakan, ia sangat senang dan merasa bangga, karena para anggota HIPMI NTT bisa memberikan bantuan bagi masyarakat, khususnya para petani di Desa Tilang.
“Saya sangat senang berada di sini, karena ini sangat konkrit. Selain itu saya sangat bahagia ketika ada anggota yang bisa membantu sesama untuk menyiapkan lahan kerja dan modal,” ujar Ikhsan Darwis, seperti dikutip dari Siaran Pers yang diterima KORANNTT.com, Minggu 13 Februari 2022.
Ia menjelaskan, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) NTT akan mengupayakan, agar ke depan pihaknya lebih aktif berada di lapangan bersama para petani.
“Ke depan kita upayakan. Sebagai orang HIPMI harus lebih aktif lagi berada di lapangan bersama masyarakat,” harap Ikhsan Darwis.
Kepala Desa Tilang Rofinus I. Moa Luer, yang juga merupakan kader BPC HIPMI Sikka, mengatakan, bantuan yang diberikan Caketum HIPMI NTT merupakan bentuk dukungan terhadap kelompok tani binaan BPC HIPMI Sikka.
“Jadi bantuan yang diberikan berupa sejumlah paketan untuk usaha para petani, seperti plastik mulsa, dan aneka benih tanaman holtikultura,” ujar Rofinus.
Rofinus mengajak seluruh kader HIMPI untuk bersama-sama dalam mewujudkan karya dan kerja nyata, demi memperkuat usaha, serta berbagi kepada sesama sesuai kemampuan yang dimiliki.
Sementara itu Pitersius Isak, salah satu kelompok tani penerima bantuan mengaku senang dan berterima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan langsung oleh Ikhsan Darwis, yang merupakan Calon Ketua Umum BPD HIPMI NTT.
“Terima kasih atas paket bantuan yang diberikan, karena bantuan itu sudah meringankan sedikit biaya kami saat bekeria di kebun. Semoga lebih banyak lagi dukungan bagi kami, baik dari pemerintah, maupun organisasi seperti HIPMI,” pungkas Isak. (*)