Daerah  

Tutup Rakorwil PKK di Pantai Liman, Bunda Julie Ajak Kembangkan Kelor dan Produk UMKM

Bunda Julie dan ketua tim penggerak PKK tingkat Kabupaten se-NTT. (Foto: Istimewa)

Kupang, KN – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTT Bunda Julie Sutrisno Laiskodat menutup rapat koordinasi wilayah (Rakerwil) PKK Provinsi NTT tahun 2023 bersama pengurus PKK se-NTT di Semau.

Kegiatan yang dilaksanakan di Pantai Liman, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang, Sabtu 10 Juni 2023 itu, dikemas dalam nuansa budaya dan dihadiri oleh 276 peserta.

Ketua TP PKK Provinsi NTT Julie Sutrisno Laiskodat mengatakan, peunutupan rakorwil ini menghadirkan Ketua TP PKK di tingkat Kecamatan, Desa, serta mama-mama pegiat UMKM lokal di Pulau Semau, Helong, dan Rote.

Dalam kegiatan penutupan Rakorwil tersebut, Bunda Julie memberikan sumbangsih ide dan gagasan, tentang bagaimana membangkitkan produktivitas mama-mama Ketua TP PKK di tingkat desa.

Wujud dari ide dan gagasan besar ini, Bunda Julie pun menghadirkan tim dari Dapur Kelor, untuk memberikan gambaran prospektif pengembangan Kelor ke depan.

“Terutama bagaimana usaha-usaha produktif terkait dengan kelor ini kedepannya bisa dikembangkan di NTT secara menyeluruh,” ujar Bunda Julie kepada wartawan, Minggu 11 Juni 2023.

Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi Partai NasDem itu menyebut, program ini di samping untuk mendukung capaian pemberantasan Stunting, tetapi juga untuk memenuhi target-target permintaan ekspor yang begitu tinggi terkait dengan Kelor di dunia.

Bunda Julie dalam kegiatan tersebut juga terus berpikir, agar pegiat UMKM terus mengembangkan seluruh karya produktif yang bernuansa budaya, baik itu berupa anyaman, maupun madu, ikan, rumput laut, dan aneka kerajinan lainnya.

BACA JUGA:  PT. Arsenet Global Solusi Percayakan Fransisco Bessi Jadi Kuasa Hukum

“Kemarin saya secara khusus melaunching topi khas Pulau Semau. Kalau orang ke Rote pakai Tiilangga, tapi kalau orang ke Semau bisa menggunakan topi ciri khas dari Pulau Semau,” ujarnya.

Launching Topi khas Pulau Semau, menurut Bunda Julie, menjadi salah satu strategi pemerintah Provinsi NTT, untuk mengapresiasi karya intelektual dari para pelaku UMKM yang ada di NTT.

Bunda Julie dalam kesempatan tersebut juga berpesan kepada para Ketua TP PKK tingkat Kabupaten se-NTT, untuk melanjutkan program kerja yang sudah dilaksanakan selama 5 tahun terakhir di NTT.

“Siapapun pemimpin ke depan, harus bisa berkolaborasi dan bersinergi untuk melaksanakan program yang sudah dicanangkan bersama,” pungkasnya.

Salah satu peserta dalam kegiatan Rakorwil PKK Provinsi NTT Tahun 2023 mengaku berbangga memiliki Bunda Julie Sutrisno Laiskodat selaku Ketua TP PKK Provinsi NTT yang begitu memberikan perhatian dan hatinya untuk PKK NTT.

“Mudah-mudahan ini akan terus berlanjut. Kita berharap perhatian dan masyarakat dengan antusiasme penerimaan yang ada, tetap berharap Bunda Juli terus dengan karyanya dan memberikan perhatian untuk NTT maju ke depan,” tandasnya.

Untuk diketahui, penutupan Rakorwil di Pantai Liman Semau ini, dihadiri oleh 267 peserta, serta Wakil Ketua TP PKK Provinsi NTT Maria Fransiska Nae Soi. (*/KN)