Daerah  

NTT Siap Berantas Rabies, Gubernur Melki Minta Masyarakat Berpartisipasi Aktif

Gubernur NTT Melki Laka Lena, saat menerima audiensi Ketua Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang NTT, drh. Yohanes T. R. M. R. Simarmata, M.Sc, bersama jajaran di VIP Pemda Bandara El Tari, Selasa (26/8/2025).

Kupang, KN – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena, menegaskan komitmen pemerintah untuk memperkuat edukasi masyarakat dan menyiapkan langkah nyata pengendalian rabies.

Hal ini ditegaskan Melki Laka Lena, saat menerima audiensi Ketua Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang NTT, drh. Yohanes T. R. M. R. Simarmata, M.Sc, bersama jajaran di VIP Pemda Bandara El Tari, Selasa (26/8/2025).

Ia menghimbau agar, rangkaian kegiatan pencegahan rabies yang akan diselenggarakan pada bulan September mendatang dapat dikolaborasikan dengan jajaran Forkopimda dan stakeholder terkait.

“Kami serius mewujudkan NTT bebas rabies melalui langkah konkret, kolaborasi lintas sektor, dan partisipasi aktif masyarakat,” tegas Gubernur Melki Laka Lena.

Sementara itu, Ketua PDHI NTT menyampaikan sejumlah rekomendasi strategis, di antaranya perlunya lockdown hewan anjing selama 6 bulan sebagai langkah efektif pencegahan penyebaran rabies, penguatan dukungan pemberantasan rabies, serta ketersediaan anggaran kesehatan hewan yang memadai.

BACA JUGA:  Gubernur NTT Dorong Strategi Efektif untuk Optimalkan Pendapatan Daerah

“Kami mengapresiasi langkah lock down bagi hewan anjing selama 2 bulan, karena hingga saat ini NTT didominasi kasus rabies dari anjing melalui gigitan. Kami menyarankan 6 bulan lockdown anjing sebagai waktu terbaik,” ujar Yohanes.

PDHI juga menyoroti perlunya data akurat kasus rabies, serta kewaspadaan terhadap potensi penyebaran rabies di kawasan wisata seperti Gua Monyet.

“Kami berharap ketersediaan anggaran bagi kesehatan hewan menjadi perhatian disamping tindak pencegahan rabies melalui vaksinasi dan himbauan,” pungkasnya. (Biro Adpim)

IKUTI BERITA TERBARU KORANNTT.COM di GOOGLE NEWS