Waiwerang, KN – Seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Adonara Timur, Kabupten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) terkena panah warga.
Peristiwa menimpa anggota polisi menyusul kerusuhan di Kota Waiwerang, Adonara Timur, Kamis 7 Oktober 2021.
Wakapolres Flotim, Kompol Jance Seran, mengatakan, anggota polisi yang terkena panah di kaki, sedang dirawat di Puskesmas Waiwerang. Dan kondisi hingga saat ini masih menegangkan.
“Koraban anggota polisi sedang menjalani perawatan. Kita harap tidak ada korban jiwa,” jelas Kompol Jance Seran kepada wartawan seperti dilansir dari Media NTT.
Menurutnya, pihaknya belum mengetahui jumlah korban dari warga setempat. Ia mengaku belum juga ketahui penyebab perang tanding oleh warga.
“Belum diketahui secara pasti, karena masih dalam proses penyelidikan,” terangnya.
Dia menyebut, saat ini Polres Flotim tengah mengirim 30 personil ke lokasi kejadian. Selain anggota Polres, anggota Polsek Adonara Barat dan Adonara Timur juga diterjunkan ke lokasi guna mengamankan situasi.
“Kita lihat dulu situasinya. Jika memungkinkan, kita BKO pasukan Brimob dari Maumere,” tandasnya. (*)