Maumere, KN – Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga membuka Rapat Anggota Tahunan (RAT) I Tahun Buku 2020 Koperasi Produsen Mitra Tani Sejahtera Maumere.
Dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sikka didampingi Kadis Koperasi dan UKM Kabupaten Sikka, Yoseph Benyamin SH, Ketua Koperasi Produsen Mitra Tani Sejahtera Maumere, Timotius Djari serta pengurus dan pengawas.
Kegiatan RAT berlangsung di halaman Kantor Koperasi Produsen Mitra Tani Sejahtera, Jl. Pantura Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, NTT.
Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga di hadapan pengurus dan pengawas Koperasi meminta petani untuk harus berorientasi pasar.
“Kita sebagai seorang petani kalau kita berorientasi pasar, pasti kita akan maju. Tapi kita sebagai petani berorientasi hanya untuk makan dan minum, pasti kita tidak bisa. Sekali lagi kita sebagai petani harus berorientasi pasar,” ujar Romanus saat menghadiri RAT pada Kamis 18 Maret 2021.
Menurut Wabup Romanus, anggota juga harus tahu Undang-Undang Koperasi, Nomor 25 tahun 1992, tentang Perkoperasian, dimana terdapat tiga hal, yakni defenisi koperasi, nilai koperasi dan prinsip koperasi.
“Dengan memahami tiga hal tersebut, maka kita akan melaksanakan koperasi sebaik-baiknya,” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Koperasi Produsen Mitra Tani Sejahterah Maumere Timotius Djari mengungkapkan, selama ini pihaknya telah mengembangkan tanaman ubi dan jagung.
“Koperasi ini di sektor pertanian. Ke depan, kita akan mencari market dan produksi yang baik. Untuk selanjutnya tidak hanya jumlah yang besar, tapi mutu, kualitas dan kuantitas terus kita tingkatkan,” jelas Timotius Djari.
Sementara Petrus Plain, selaku anggota pengurus menyampaikan, maksud pelaksanaan RAT I adalah melaksanakan amanat AD/ART Koperasi Produsen Mitra Tani Sejahtera Maumere.
Dalam kegiatan tersebut, pengurus dan pengawas melakukan evaluasi kerja tahun 2020, membahas RAB dan program kerja tahun 2021 serta mengukuhkan stuktur kepengurusan Koperaai Produsen Mitra Tani Sejaterah Maumere.*