Flotim  

Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flotim Mencapai 4.788 Jiwa

Proses evakuasi warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. (Foto: Dok Basarnas Maumere)

Kupang, KN – Tim SAR Gabungan mengevakuasi warga yang terdampak erupsi Gunung Ile Lewotobi Laki-laki di Desa Nawakote Kecamatan Wulanggitang Kabupaten Flores Timur, NTT, Senin, 8 Januari 2024.

Data dari BPBD Kabupaten Flores Timur, pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki per 8 Januari 2024 pukul 18:00 WITA mencapai sebanyak 4.788 Jiwa.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Supriyanto Ridwan mengatakan, pihaknya mengevakuasi 26 orang pengungsi dari Desa Desa Nawakote.

Para pengungsi dibawa menuju tempat tenda pengungsian di Desa Boru. Sementara 3 orang lainnya masih memilih bertahan untuk menjaga kebun mereka.

“Jarak Desa Nawakote dari Gunung Lewotobi Laki-laki sekitar 5 Kilometer,” ujar Supriyanto.

Ia menegaskan, evakuasi dilakukan berdasarkan arahan dari Pos PVMBG yang mewajibkan warga tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3-4 km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

BACA JUGA:  Kegiatan Sosialisasi FPIC Berakhir, Warga Desa Wewo Apresiasi Langkah PLN

“Oleh sebab itu Tim SAR Gabungan setelah menerima peermintaan evakuasi tim langsung melakukan proses evakuasi ke posko pengungsian yang aman,” ucap Supriyanto.

Tim SAR Gabungan yang melakukan evakuasi terdiri dari unsur Tim Rescue Basarnas, TNI/Polri, BPBD Flores Timur, PMI Sikka, Mapala Unipa, IMM Sikka, Tagana Dinsos Flores Timur, Dompet Duafa, MDMC Muhammadiyah, Pramuka Flores Timur, Ke Bukit Indonesia, Mapala Muhammadiyah, LMI dan relawan dari Kecamatan di Kabupaten Flotim.

“Kami akan terus siaga kepada masyarakat yang membutuhkan evakuasi dan kejadian kedaruratan di daerah terdampak erupsi,” pungkas Ridwan. (*)