Kupang, KN – Ketua Umum LP3KN Prof. Adrianus Meliala menyampaikan Pesparani nasional II di Kota Kupang dihadiri perwakilan dari 34 Provinsi di Indonesia.
Menurutnya, jumlah total peserta yang hadir menjadi 2.800 orang. Mereka akan mengikuti perlombaan pada 13 mata lomba yang sudah disiapkan oleh panitia, baik secara daring maupun luring.
“Pesparani ini untuk pertama kali di Indonesia dilaksanaakan secra digital. Sekarang semua menggunakan pendekatan aplikasi dan digitial. Perlombaan akan berlangsung amat fair dan jujur,” kata Prof Adrianus kepada wartawan, Kamis 27 Oktober 2022.
Ia menjelaskan, Pesparani kali ini akan dihadiri oleh Inspektur Lomba, yang akan mengawasi kinerja juri, peserta dan panitia lomba. Karena itu, ia menjamin bahwa semua lomba berlangsung secara fair.
“Selanjutnya, di sela-sela kegiatan Pesparani, kami akan melaksanakan pertemuan LP3KD 34 Provinsi tanggal 30 Oktober di Hotel Kristal untuk Pesparani III di DKI Jakarta,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua LP3KD Provinsi NTT Frans Salem mengatakan, pembukaan Pesparani Nasional II hari ini akan ditandai dengan misa yang dipimpin langsung Kardinal Ignatius Suharyo. Selain Kardinal, hadir juga Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas serta pejabat Eselon I Kementerian Agama Republik Indonesia.
Pada saat pembukaan, ada pertunjukan tarian dari 10 ribu siswa SMA/SMK se-Kota Kupang selama 1 jam, diikuti dengan Tarian Kontas Flobamora.
“Kita sudah buka pameran mulai malam ini, yang dibuka oleh Wakil Gubernur NTT. Kita juga berjuang agar kegiatan ini bermanfaat untuk UMKM lokal. Karena itu manfaat ekonominya sangat besar diperoleh oleh UMKM lokal,” tegas Frans Salem.
Ia menambahkan, ada 4 venue lomba yang akan digunakan dalam Pesparani Nasional II. Ketiga venue lomba tersebut adalah Aula El Tari Kantor Gubernur NTT, Aula Santo Gereja Santo Yoseph Naikoten dan Asumpta, serta Kampus Unwira Kupang. (*)