Waikabubak, KN– Dalam menanggapi masalah stunting di Indonesia, Ratu Wulla, Anggota Komisi IX DPR RI, menekankan pentingnya peran keluarga sebagai fondasi utama.
“Keluarga memiliki peran yang tak tergantikan dalam memastikan pertumbuhan dan perkembangan optimal anak-anak, menjadi kunci dalam upaya percepatan penurunan angka stunting,” ujar Ratu Wulla dalam kampanye percepatan penurunan stunting di Desa Bina Mora Waibangga, Kabupaten Sumba Barat, bersama BKKBN Wilayah NTT pada Rabu (25/01/24).
Ia mwnyebut, kesadaran akan peran ini diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam memerangi stunting, terutama di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang masih memiliki tingkat stunting yang tinggi.
Ratu Wulla menekankan peran utama keluarga dalam menjamin asupan gizi yang seimbang selama kehamilan dan 1000 hari pertama kehidupan anak.
Ia juga menyoroti pentingnya praktik pemberian ASI eksklusif sebagai tanggung jawab keluarga, memberikan dukungan dan informasi yang memadai kepada ibu selama 6 bulan pertama kehidupan bayi.
“Peran keluarga sangat penting dalam mencapai penurunan stunting,” tandas Ratu Wulla, yang juga mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI untuk periode kedua itu.
Kampanye yang dilakukan bersama BKKBN RI di masyarakat bertujuan untuk terus menyampaikan informasi krusial mengenai bahaya stunting bagi generasi mendatang.
Kegiatan kampanye tersebut melibatkan sekretaris perwakilan BKKBN NTT, Mikhael Yance Galmin, SS, M.Sc, dan narasumber DP5AKB Sumba Barat untuk mendalami penanganan stunting. (*/kn)