Kota Kupang – Provinsi Nusa Tenggara Timur mendapat alokasi 13.200 vaksin Sinovac yang telah tiba di Kota Kupang, Selasa, (5/1/2021).
Vaksin ini selanjutnya akan diberikan kepada lebih dari 6000 tenaga kesehatan (nakes) yang tersebar di seluruh NTT.
Namun masyarakat NTT kini merasa cemas dengan beredarnya berbagai informasi terkait bahaya penggunaan vaksin yang bisa menyebabkan kematian.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT, dr. Meserasi Ataupah menegaskan bahwa vaksin Sinovac aman dan masyarakat tidak perlu takut.
“Vaksin aman,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT, dr. Mese Ataupah kepada media ini, Jumat (8/1/2021) siang.
Sebelumnya informasi yang menyebutkan penerima vaksin Sinovac pertama meninggal dunia beredar di media sosial.
Setelah dilakukan penelusuran, informasi penerima vaksin Sinovac pertama meninggal dunia adalah tidak benar.
Tidak ditemukan informasi tentang hal tersebut. Kemudian pekerja kesehatan dan sukarelawan Fabiana Souza yang menerima vaksin Covid-19 meninggal dunia juga tidak benar. Tidak ditemukan informasi terkait hal tersebut.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (*/bs/ab/kn)