Dugaan Korupsi Dana PIP, Orang Tua Siswa Datangi SDK Paka Manggarai

Menurut keterangan pihak sekolah, buku dan dana PIP selama ini dikelola sendiri oleh mantan Kepsek.

Ilustrasi

Ruteng, KN – Sejumlah orang tua siswa mendatangi SDK Paka, Kabupaten Manggarai, NTT. Mereka mempertanyakan dana PIP yang diterima anak-anak mereka.

Menurut salah satu orang tua siswa yang enggan dimediakann namanya, dana PIP itu sekian lama telah disimpan oleh mantan Kepala Sekolah Aloysius Bonare.

Bahkan, dana PIP yang harusnya diterima pada tahun 2018, baru diterima Sabtu 26 Maret 2022. Tidak hanya itu, buku PIP milik anaknya pun baru diterima, karena selama ini disimpan oleh mantan Kepsek.

“Kami tidak pernah menerima buku PIP tersebut. Selama ini, buku PIP itu dipegang sepihak oleh Kepsek Aloysius. Semua pencairan pun dilakukannya sendiri,” kata orang tua murid kepada KORANNTT.com, belum lama ini.

Ia menjelaskan, dalam buku tertulis proses mutasi di mana pada tahun 2018 ada penerimaan dana PIP sebesar Rp205.000, namun tidak pernah diterima orang tua.

BACA JUGA:  Luar Biasa, Putra NTT Lolos Kuliah di UGM Jurusan Teknik Nuklir

Dalam buku yang sama pun tertulis, pada tahun 2021, ada penerimaan dana sebesar Rp1,8 Juta. Dana sejumlah Rp1,8 Juta itu telah diserahkan kepada orang tua.

“Penyerahan itu pun dilakukan karena saya ngotot menanyakan kebenaran penerima PIP di sekolah,” jelasnya.

Sumber media ini menambahkan, pihaknya telah mendatangi sekolah SDK Paka, namun menurut keterangan pihak sekolah, buku dan dana PIP selama ini dikelola sendiri oleh mantan Kepsek.

Mereka berharap ada pihak ketiga yang bersedia membantu menyelesaikan dana bantuan PIP di SDK Paka itu, agar mereka bisa mendapatkan keadilan. (*)