Ruteng, KN – Aparat Kepolisian Polres Manggarai menyatakan Martinus Onge alias Cici, sebelumnya menderita sakit batuk dan pilek sebelum ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Informasi yang berhasil dihimpun di TKP bahwa korban selama satu minggu terakhir mengeluh sakit flu dan batuk serta tidak pernah keluar dari kamar kost,” kata Kapolres Manggarai, AKBP AKBP Mas Anton Widyodigdo, SIK melalui Paur Humas Ipda I Made Budiarsa dalam siaran Pers yang diterima media ini, Jumat 30 Juli 2021.
Ipda Made Budiarsa melanjutkan, menurut penjelasan dariĀ dokter RSUD Ben Mboy Ruteng dr. Nanchy bahwa setelah 2 jam meninggal dunia, COVID-19 tidak akan bisa terdeteksi.
Meski demikian, jenasah korban akan dilakukan penanganan sesuai standar protokol COVID-19.
“Hasil olah TKP oleh anggota identifikasi Polres Manggarai, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban serta ditemukan obat sakit batuk dan flu,” jelasnya.
Informasi yang berhasil dihimpun media menyebutkan, Satgas COVID-19 Kabupaten Manggarai Timur akan menjemput jenasah korban pada hari, untuk dimakamkan di Kampung halamannya di Rewung, Desa Tango Molas, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur.
Saat ini, korban disemayamkan di ruangan Isolasi RSUD Ben Mboy Ruteng, sambil menunggu jemputan dari Satgas COVID-19 Kabupaten Manggarai Timur. (*)